You are Great with Yourself

*******

“Mengapa harus jauh mendaki untuk mencapai bintang di langit (?)

Kalau ternyata semua itu sudah ada di hadapan mata

Mengapa harus terjun kedalam samudra untuk mencari permata yang bersinar (?)

Kalau kehadiranmu saja sudah membuat hidupku menjadi terang benderang

Mungkin tanpa kau sadari

Aku adalah sebuah lagu yang terdengar dari dasar laut

Yang tidak akan pernah mungkin terdengar dari atas daratan

Dan kau ibarat sebuah mata air yang berada di tengah tengah padang pasir yang tandus dan kering

Yang artinya semua orang membutuhkan mu

Dan bodohnya aku yang menganggap bahwa aku adalah satu satunya gelas penengadah mu”

Terkadang kita berkorban terlalu banyak untuk seseorang yang kita cintai. Tapi mengapa dia seakan tidak pernah menengok sedikit saja akan perjuangan kita?

Kawan, sadarkah kalian bahwa Allah sedang menguji kita melalui perkara hati

Barang siapa yang hatinya terjaga hanya untuk kekasih halalnya dan bersabar menantinya agar datang kepada kita, maka Allah senantiasa akan mendatangkannya pada kita pada waktu yang telah direncanakan Nya.

Wahai hati, bersabarlah. 

Jangan sampai kau memberikan cinta suci mu kepada yang bukan kekasih halalmu.

Karena sesungguhnya, ia adalah sebuah nama yang telah dituliskan oleh Allah di Lauhul Mahfuz Nya.

Pasti kita pernah berfikir, mengapa kita selalu minta kepada Allah agar diberikan cinta yang terbaik, lalu dalam hati kita sangat mengharapkan (dia) orang yang kita cinta, namun dia tiba tiba pergi (?)

Sebenarnya itu adalah jawaban dari tuhan bahwa doa mu telah terkabul, karena kamu telah meminta agar diberikan yang terbaik dan bukan dia orangnya.

Mungkin hal yang terjadi saat ini adalah begini misalnya, bukan misalnya sih tapi emang banyak terjadi di dunia nyata
.
.
Sebenarnya gue ambil cerita ini dari salah satu web di internet yang pernah gue baca

Jadi, ada sepasang kekasih di sebuah pulau di Negara Indonesia yang dimana mereka telah menjalin asmara kalau tidak salah udah 7 tahun lamanya. Hubungan mereka juga sudah diketahui oleh kedua orang tua dan nampaknya juga sudah mendapatkan restu masing masing. Mereka juga sangat romantis, dan saling pengertian sampai orang orang yang melihat dan mendengar kisah mereka tentu mendoakan agar hubungan mereka segera diresmikan ke jenjang yang lebih serius. Dan nampaknya juga memang mereka berjodoh, karena pasti orang orang berfikir hubungan yang udah terjalin begitu lamanya itu akan berakhir di pelaminan
.
.
.

Tapi ya takdir berkata lain, tiba tiba saja hubungan mereka harus berakhir dan sang lelaki ternyata telah mempersunting wanita lain yang baru saja dikenalnya. Dan lebih nyeseknya lagi, dia mengundang sang mantan pacarnya itu ke pernikahannya.

Entah apa yang terjadi, tapi yang jelas sungguh dramatis apabila gue yang berada dalam cerita ini haha

Tapi ini beneran deh, gue bacanya juga sambil agak merintikkan air mata. Sampe pake payung saking deresnya air mata gue.

Kesimpulan yang bisa diambil dari kisah nyata diatas adalah
.

.
Jodoh itu bukan dari seberapa lama kalian saling mengenal, tapi dari apa yang allah takdirkan. Bisa saja bagi kalian yang telah menjalin hubungan ‘terlarang’ yang sangat lama sampe masing masing udah pada ubanan, tapi belum dilamar lamar hhh

Bakal kalah sama yang tiba tiba cinlok pas ketemu di pinggir rel kereta

Itu juga pas si cowok mau nolongin si cewek yang hampir jatoh ke rel kereta, haha agak sadis sih ya

Bercanda kok

Yaa intinya siapapun kalian yang saat ini sedang mengikhtiarkan jodoh nya agar segera datang. Teruskan! Lanjutkan! Karena yang lagi kaya gitu, sama kok kaya gue….hehe
Dan buat kalian yang saat ini masih aja jomblo, dari sang jomblo akut (dari Rahim aja udah jomblo) jangan bersedih hati. Siapa tahu jodoh kalian belum lahir…hahaha

Ingat ya, kalian yang jomblo jauh lebih mulia daripada mereka yang berpacaran. Karena kalian yang menjomblo pastinya sedang berusaha memperbaiki diri agar kelak mendapatkan pasangan yang terbaik. Teruslah memperbaiki diri, karena jodoh adalah cerminan diri kita sendiri. Kalau kitanya aja baik, pasti jodoh kita akan baik juga. Kalau kita matanya juling, yaa amit amit jangan sampe jodoh kita matanya juling juga hahaha

Jangan terlalu dibawa serius yaa kata kata gue, bawa ke pelaminan aja siapa tau kita jodoh (?) hehehe

Semoga sedikit ilmu gue yang masih sangat butuh perluasan lagi ini bisa memotivasi kalian untuk selalu menjaga hati kalian agar selalu tetap suci dan hanya untuk kekasih halal kalian yaa. Gue nulis kaya gini bukan berarti gue gak pernah khilaf. Gue juga pernah khilaf kok dulu.

Tapikan apa salahnya kalau masa lalu yang kelam itu dilupakan dan kita segera berhijrah untuk menjadi lebih baik lagi? 

Kutipan untuk hari ini

“Jangan terlalu Show Off sama hubungan. Karena kalau tidak sampai ke pelaminan, nanggung malu sampai tujuh turunan.” -rba

Oke sekian dulu ya, mohon maaf apabila kata kata gue yang kurang berkenan di hati para pembaca. Terimakasih, salam kecup di jidat untuk kalian semua

-Kartika Trissanti Khasanah