RECOMMENDED! 8 FILM THAILAND INI WAJIB KAMU TONTON
HALLO PARA THAILAND LOVERS!
Kali ini gue bakalan nge review
beberapa film Thailand yang udah pernah gue tonton dan gue rekomendasiin buat
kalian pecinta film Thailand. Bagi kalian yang suka banget nonton film,
terutama film Thailand. Kalian wajib banget nonton 8 Rekomendasi film Thailand
yang gue kasih ini. Sebelumnya, gue akan kasih sinopsis dari beberapa film
tersebut dan buat kalian yang belum nonton sama sekali kalian jadi bisa dapet
gambaran filmnya jadi gak penasaran lagi deh. Tapi tetep aja kalian wajib
banget nonton. Ohiya bagi kalian yang nyimak sampai bawah artikel, ada bonus sinopsis film loh. Mau tau? So, let’s check it out!
1. MAKE ME SHUDDER
Sutradara : Poj
Arnon
Cast : Nick (Kunatip Pinpradab), James (Bhuvadol Vejvongsa), Biew (Kittipat Samantrakulchai, Brian (Brian Richard Garton), Net (Sirapob Manitikum), Tape (Worachai Sirikongsuwan), (Rittichai Tasarika), Benz (Suppakij Amornthitipong), Mark (Withawat Taokamlue), Ice (Methakorn Saphaphantaree)
Cast : Nick (Kunatip Pinpradab), James (Bhuvadol Vejvongsa), Biew (Kittipat Samantrakulchai, Brian (Brian Richard Garton), Net (Sirapob Manitikum), Tape (Worachai Sirikongsuwan), (Rittichai Tasarika), Benz (Suppakij Amornthitipong), Mark (Withawat Taokamlue), Ice (Methakorn Saphaphantaree)
Genre : Horror Comedy
MAKE ME SHUDDER 1
Berawal dari sekumpulan geng Morhoktubha
para anak SMA yang dimana mereka menentang kehadiran hantu. Geng tersebut di
ketuai oleh seorang anak nakal yang gayanya cool dan bandit bernama Nick (Nick Kunatip Pinpradub) yang tentunya sangat ditonjolkan
dalam cerita. Nick yang tidak takut dan tidak percaya terhadap hantu pun tanpa
ragu mengajak teman-temannya saat
liburan sekolah untuk membuktikan kebenaran cerita hantu yang terjadi di gedung
bekas sekolah mereka yang sengaja ditutup semenjak ada kasus pembunuhan. Gedung
tersebut terletak di samping asrama sekolah putra yang mereka tempati.
Terdengar kisah bahwa di gedung tersebut
ada seorang siswa dari m6/5 (setara 3 SMA) yang bunuh diri dari lantai atas
dikarenakan tidak lulus masuk universitas kedokteran ternama di Thailand. Si
ketua yang sangat belagu dan malah mengejek hantu tersebut sehingga ia pun
menjadi incarannya. Dan berbagai kejadian mistis selama mereka menjelajah di
gedung itu pun bermunculan. Film ini sendiri bergenre Horror Comedy. Jadi bagi
kalian yang takut sama film horror gak perlu takut lagi deh buat nonton film
ini. Karena setannya gak serem sama sekali. Yang ada kita dibuat tertawa terus
dari awal sampai akhir cerita. Ditambah lagi para pemainnya yang
ganteng-ganteng dan kocak-kocak. Film ini rilis pada tahun 2013.
SHUDDER ME MAE NAK (MAKE ME SHUDDER 2)
SHUDDER ME MAE NAK (MAKE ME SHUDDER 2)
Kini mereka tengah mempersiapkan diri
untuk masuk universitas dengan belajar lebih serius lagi. Melihat hal itu,
James (Bhuvadol Vejvongsa) membawa mereka untuk
berdoa di kuil Mae Nak (Hantu legendaris di Thailand). James berharap agar
mereka dimudahkan untuk masuk ke Universitas. Namun seperti biasanya, Nick
tidak mempercayai hal itu dan malah menghina Hantu Mae Nak. Saat ingin
mengambil dupa tanpa sengaja Nick menyenggol foto Mae Nak dan terjatuh di
lantai. Bukannya di ambil ia malah pergi tanpa dan membiarkan foto itu
terjatuh. Atas ulah Nick, hantu Mae Nak pun murka dan mereka dibawa kembali ke
masa lalu Mae Nak saat masa perang. Ia pun meminta agar mereka membawa pulang
suaminya yang sedang berperang di Siam. Akhirnya mereka terbagi menjadi 2
kelompok. Nick, James, Biew, Brian, dan Net mencari Mak. Sementara sisanya tetap tinggal bersama Mae Nak dan menjaga anaknya yang bernama Dang.
Sebenarnya alur cerita MMS yang kedua ini,
sama dengan film Pee Mak yang di perankan oleh Mario Maurer. Namun karena ini
merupakan film komedi dan diperankan oleh sekelompok geng penentang hantu, jadi
ceritanya terkesan berbeda karena diperankan oleh anak sekolahan. Pemerannya
pun masih sama hanya ada tambahan beberapa pemain. Salah satunya hantu Mark
(MMS 1). Tapi disini dia bukan hantu, dia orang blasteran bule gitu dan
bergabung dengan geng Morhoktubha namanya adalah Gawao. Film ini rilis pada
tahun 2014.
Merupakan sekuel lanjutan dari seri Make Me Shudder (Mo 6/5 pak ma tha phi) dan masih diarahkan oleh sutradara Poj Arnon. Cerita masih mengikuti Nick (Kunatip Pinpradub) dan teman-temannya. Setelah lulus ujian, mereka berencana untuk berlibur ke Patong Beach (Phuket), Thailand. Mereka membangun tenda di dekat pantai.
Tiba-tiba turun hujan deras yang disertai
dengan petir yang membuat mereka harus mengungsi ke sebuah hotel. Mereka
bermalam disana. Saat tertidur Nick bermimpi kejadian yang mengerikan,
yaitu mereka telah terjebak bencana Tsunami. Namun saat tersadar mereka telah
terjebak di dalam sebuah gedung yang berisi para mayat. Kemudia mereka berusaha
melarikan diri dari hotel tersebut dan menyelamatkan diri. Film ini rilis pada
Mei 2015.
Sutradara :
Chayanop Boonprakob
Cast : May Nai (Punpun Sutatta), Pong (Bank
Thiti), Fame (Tor Thanapob), Ming (Kanyawee
Songmuang)
Songmuang)
Rilis : Oktober 2015
Menceritakan seorang anak SMA yang bernama
Pong (Thiti Mahayotaruk). Ia merupakan siswa
yang tergolong buangan atau “Invisible”. Karena dia percaya bahwa semua orang
memiliki status dan stratanya sendiri. Yaitu orang yang berwajah tampan atau
cantik dan memiliki keahlian maka ia akan tergabung dalam kelompok siswa yang
terkenal. Sedangkan di sekolahnya, terdapat berbagai strata dan grup yang
membatasi para siswanya. Seperti grup penjahil, grup olahraga, grup
penyemangat, hingga grup nomor satu yaitu mereka yang ahli di bidang olahraga.
Pong sendiri tergabung dalam grup siswa yang tidak terkenal. Itu karena dia
memiliki wajah yang biasa saja dan juga tidak memiliki keahlian olahraga.
Sebenarnya Pong memiliki keahlian yang
tidak diketahui banyak orang. Yaitu keahliannya dalam menggambar manga dan
membuat komik. Kemampuannya tersebut membuat Pong sering berimajinasi. Terutama
imajinasinya tentang gadis pemandu sorak di tim Olahraga di sekolahnya, dan
merupakan gadis yang disukai Pong yang bernama Ming (Narikun Ketprapakorn).
Namun karena kesalahan kecil yang ia buat
yaitu membuat komik imajinasi tentang Ming yang berhubungan dengan kejadian
yang baru saja ia alami di sekolahnya saat bertemu Ming, akhirnya tersebar dan
diketahui oleh semua siswa. Terutama Ming, dan hal tersebut membuat Ming marah.
Dengan menahan sedih dan malu, ia ingin mengetahui siapa pelaku yang
menyebarkan gambar komiknya tersebut. Dari temannya, dia mengetahui bahwa yang
menyebar gambarnya tersebut adalah seorang siswi bernama May (Punpun Sutatta) yang merupakan teman sekelas Ming.
Karena terlalu banyak siswi yang bernama May, awalnya Pong pikir adalah May
senior ketua Cheers, May si kutu buku, May si galak, bahkan May si lesbian.
Karena tidak tahu, Pong menjawab May Siapa? (May Nai?) dan temannya bilang
itulah namanya.
Secara tidak sengaja Pong mengetahui
rahasia dari May. Yaitu memiliki kekuatan listrik melebihi batas normal. Yang
apabila ia sedang terkejut, marah, takut atau kelelahan akan mengeluarkan
listrik di tubuhnya. Hal tersebut membuat Pong membalas dendam dengan membuat
komik tentang kekuatan listrik (Chot) yang
dimiliki May. Termasuk perasaan yang diam-diam May naksir dengan seniornya,
yaitu Fame (Tor Thanapob) yang merupakan siswa terkenal
di sekolahnya.
Namun sebuah peristiwa justru membuat mereka
menjadi dekat. Mereka berusaha mendapatkan pasangan impian mereka
masing-masing. Namun disaat bersamaan, hadirlah perasaan baru di hati Pong
untuk May. Film yang disutradarai oleh Chayanop Boonprakob adalah sebuah film
bergenre drama komedi yang rilis pada tahun 2015.
3. DANGEROUS BOYS
Sutradara : Poj Arnon
Cast : Nick Kunatip Pinpradab, Bhuvadol Vejvongsa,
Kittipat Samantrakulchai, Brian Richard
Garton, Net Sirapob, Tape Worachai, Rittichai Tasarika, Ice Methakorn, Toast Arussaman, Tong Surawit Reongyos, Oat Pasakorn Sanrattana, dll
Garton, Net Sirapob, Tape Worachai, Rittichai Tasarika, Ice Methakorn, Toast Arussaman, Tong Surawit Reongyos, Oat Pasakorn Sanrattana, dll
Rilis : Tahun 2014
Genre :
Action Thriller Drama Comedy
Sebenarnya para pemain di Dangerous Boys ini sama dengan pemain Make Me
Shudder. Tapi jalan ceritanya sama sekali tidak ada hubungannya dengan film
Make Me Shudder. Nama-nama mereka di film ini juga gak menggunakan nama asli
mereka seperti yang ada di film MMS.
Film ini menceritakan anak-anak SMA yang bandit alis nakal dan suka
tawuran. Disini bakal ada dua sekolah yang saling tawuran. Konflik muncul
diantara 2 gengster bercelana seragam pendek dari 2 sekolah yang berbeda. Geng
“Fiao Fao Na Praw Kaew” (Celana pendek biru) dipimpin oleh Peng (Nick Kunatip Pinpradab). Sedangkan Geng “Sileun Sateun Ting” (Celana pendek hitam) dimpimpin oleh Ting (James Bhuvadol Vejvongsa). Sama seperti di film MMS
yang pernah dibintangi oleh Nick, kali ini dia juga terlihat keren dengan watak
keras, bandit, dan selalu ditonjolkan.
Kedua Gengster ini selalu adu mulut bahkan fisik setiap kali bertemu.
Konflik berawal dari kesalahpahaman antara Peng dan Ting saat mereka masih SMP.
Setelah kejadian tersebut mereka jadi saling benci. Hal ini menjadi lebih buruk
lagi karena Peng berpacaran dengan Rung (Rung Chananya
Pongnak) yang merupakan adik Maew (Biew Kittipat
Samantrakulchai) anggota geng Sileun
Sateun Ting, yang ternyata Ting juga menyukai Rung.
Karena Rung memilih Peng, kebencian geng Sileun Sateun Ting pun semakin menjadi. Dendam tersebut dibalaskan
Ting dengan cara memukul adik Peng yaitu Pongpheng (Net
Sirapob Manitikun). Peng tidak terima akhirnya terjadilah tawuran
berdarah antara kedua sekolah tersebut. Kejadian tersebut sempat membuat mereka
berurusan dengan kepolisian hingga masuk penjara. Saat itu, ada sedikit rasa
bersalah dalam diri mereka karena telah membuat orang tuanya kecewa dan
menyulitkan mereka. Namun tetap saja konflik diantara 2 gengster ini belum
berakhir.
Pheng, nama panggilan Pongpheng (Adik Peng) bermimpi punya band
terkenal. Ia dan teman-temannya sering berlatih dan membuat cover lagu lalu
mengunggahnya ke Youtube. Tidak disangka video tersebut mendapat banyak
perhatian dan menjadi popular dengan viewers yang luar biasa. Mereka pun
dihubungi pihak industri musik untuk membuka konser seorang penyanyi terkenal.
Disini konflik baru akan dimulai. Ting tidak suka dengan kepopuleran
band adiknya Peng dan ingin menggagalkan konser tersebut. Ting mengumpulkan
teman-temannya bahkan meminta bantuan geng lain untuk membuat ricuh acara
konser. Untungnya Peng menyadari hal tersebut dan ingin menghentikan tindakan
Ting. Namun disisi lain ia sudah berjanji dengan ibunya untuk tidak berkelahi
lagi. Namun demi melindungi adiknya agar impiannya tidak hancur ia rela
bertaruh fisik dengan Ting dan gengsternya.
Disisi lain, masalah muncul karena Oat (Oat
Pasakorn Sanrattana) dari geng Fiao Fao Ma Praw Kaew yang berpacaran
dengan Siri (Tong Surawit Reongyos) dari geng
Sileun Sateun Ting. Mereka merupakan pasangan Gay. Mereka berdua memilih
menjalin hubungan secara diam-diam untung menghindari konflik yang lebih dalam
lagi. Setiap kedua geng ini berperang, Oat selalu menghindari Siri. Ia jadi
harus memilih antara cinta atau benci.
4. SUCK SEED
\
\
Sutradara : Chayanop Boonprakob
Cast : Ped (Jirayu Laongmanee), Ern
(Nattasha Nauljam), Koong (Pachara Chirathivat), Ex (Thawat Pornrattanaprasert)
Genre : Romantis, Komedi, Persahabatan, Musik
Rilis : Tahun 2011
Ped adalah seorang anak SD yang pemalu dan tidak bisa bernyanyi. Ia jatuh cinta dengan teman sekelasnya yang bernama Ern. Karena Ern telah mengenalkan musik kepada Ped. Demi membuktikan cinta kepada Ern, Ped membuat rekamannya bernyanyi menggunakan gitar. Tapi ia minta temannya, Koong untuk mengajarinya bermain gitar. Saat ia ingin memberikan rekaman itu, ia harus mendapati kenyataan bahwa Ern akan pindah ke Bangkok.
Beberapa tahun pun berlalu, dan kini mereka sudah SMA. Tak disangka,
ternyata Ern kembali dan bersekolah di tempat yang sama dengan Ped dan Koong.
Hal tersebut membuat mereka terkejut. Koong yang telah mengetahui bakat Ern
dibidang musik dan jago bermain gitar itupun mengajaknya membuat Band bersama. Personilnya,adalah
Koong sebagai Vokalis, Ped sebagai
gitaris, Ex (teman baru) sebagai drummer dan
tentunya Ern sebagai gitaris. Koong tidak mau kalah dengan saudara kembarnya (Kay)
yang juga punya Band terkenal. Ia ingin membuktikan bahwa Band nya mampu
mengalahkan Band saudara kembarnya yaitu “The
Arena”. Mereka pun mengikuti “Hotwave Music Award” yaitu lomba antar Band
remaja yang hebat-hebat tentunya. Dengan percaya diri, Koong yakin akan
memenangkan perlombaan tersebut karena ia memiliki Ern yang jago bermain gitar.
Karena sering bersama-sama, Koong jadi memiliki perasaan terhadap Ern.
Padahal Ped diam-diam juga menyukai Ern. Akhirnya Ped mengalah dan membiarkan
Koong menyatakan perasaannya terhadap Ern. Tetapi Ern menolak Koong, sampai
Koong memaksa jika ia tidak menerimanya maka ia harus keluar dari Band mereka.
Ternyata Ern memilih keluar dan bergabung dengan Band The Arena. Pada saat itu
Ex juga patah hati karena wanita pujaannya, Soom malah menyukai seorang wanita!
Dari kejadian tersebut Koong dan Ex melampiaskan kesedihannya dengan menamai
Band mereka “SUCKSEED” yang merupakan gambaran orang-orang yang tertindas
karena cinta dan juga pecundang.
Tak disangka ternyata Ern memiliki rasa
terhadap Ped. Lalu mereka diam-diam berpacaran agar tidak diketahui
teman-temannya terutama Koong yang pernah ditolak Ern. Tapi pada saat
perlombaan Hotwave Music Award, Ern tampil dengan menggunakan gitar yang
bertulisakan nama “EPED” sehingga itu membuat Koong tahu bahwa mereka
berpacaran. Karena masalah itu, akhirnya mereka bubar dan menjalani
kehidupannya masing-masing setelah lulus SMA. Namun karena persahabatan mereka
cukup erat, pada saat reuni mereka berbaikan. Dan kabar baiknya Ern mau kembali
bergabung dengan Band mereka, Ern dan Ped pacaran lagi.
5. THE TEACHER'S DIARY
Sutradara : Nithiwat Tharathorn
Cast : Chermarn Boonyasak, Sukrit Wisetkaew, Sukollawat Kanaros.
Cast : Chermarn Boonyasak, Sukrit Wisetkaew, Sukollawat Kanaros.
Genre : Romance
Rilis : 20 Maret 2014
Film ini menceritakan kisah seorang guru bernama Ann (Chermarn Boonyasak) yang dipindahkan mengajar ke
sebuah sekolah apung yang terletak di lokasi terpencil. Perlu waktu dan tenaga
lebih untuk mencapai sekolah itu. Selama disana, ia mengalami berbagai suka dan
duka yang kemudian menuliskannya disebuah buku diary tentang pengalaman, kisahnya
selama hidup dan bertahan di sekolah tersebut, bahkan cerita tentang ia harus
rela LDR dengan kekasihnya yang bernama Nui (Sukollawat
Kanaros). Setahun kemudian, Ann dipindahkan ke sekolah lain karena ada
salah satu murid kelas enam di sekolah kapal tersebut yang tidak lulus ujian
akhir sekolah. Dan kemudian digantikan oleh guru baru bernama Song (Sukrit Wisetkaew).
Di awal kedatangannya, Song juga mengalami banyak kesulitan. Karena saat
tiba disana, sekolah dalam keadaan kosong. Di waktu senggang, ia mendapati
sebuah buku diary yang terletak diatas papan tulis kelas. Ia membaca buku diary
Ann tentang pengalamannya selama mengajar disekolah apung itu. Dia mulai
tertarik dengan kisah yang ditulis guru Ann.
Keesokan harinya saat hendak mandi ada seorang ibu-ibu yang lewat
menggunakan perahu. Song segera teriak memanggil ibu tersebut Ia pun baru
menyadari bahwa sekolah tersebut kosong karena anak-anak tidak tahu kalau ada
guru baru yang menggantikan guru Ann. Sehingga ia dan ibu itu keliling untuk
menjemput anak-anak yang akan bersekolah. Setelah beberapa hari mengajar
disana, ia mulai merasa rindu dengan keluarganya terutama pacarnya. Pada saat
libur tiba, dia bermaksud untuk pulang dan menemui pacarnya, tapi ia malah
mendapati pacarnya tengah berselingkuh dengan pria lain.
Guru Song pun kembali ke sekolah apung dengan perasaan galau. Saat tiba
disana ia membaca kembali Diary guru Ann dan kebetulan ada sebuah kisah dari
Ann yang sama dengan Song, yaitu sama-sama di selingkuhi oleh pacarnya. Guru Song
pun mulai jatuh cinta dengan guru Ann melalui tulisannya, padahal ia sama
sekali belum pernah bertemu dengan guru Ann.
Karena penasaran dengan Ann, Song pun mencaritahu tentang Ann ke sekolah
pusatnya dan bertanya kepada kepala sekolah sambil menyerahkan hasil ujian
anak-anak. Namun ternyata kepala sekolah mengatakan bahwa guru Ann sudah pindah
mengajar ke sebuah sekolah Internasional bersama pacarnya, Nui. Dan dikabarkan
bahwa mereka akan segera menikah. Mendengar hal itu, Song menjadi galau tetapi
ia kemudian mencaritahu ke sekolah tempat Ann mengajar. Berbekal sebuah foto
yang diberikan salah satu anak muridnya ketika disana terjadi badai dan mereka
menemukan foto Ann, tetapi hanya tangannya saja dan ada tato bintang nya. Song
pun melihat tangan setiap guru wanita di sekolah tersebut yang ada tato
bintangnya.
Karena sebuah masalah, guru Ann berhenti dari tempatnya mengajar dan
kembali ke sekolah apung. Tapi guru Song sudah berhenti dan tidak mengajar
disana. Dan mereka pun belum sempat bertemu. Saat di sekolah apung, ia
menemukan buku diary nya diatas meja dalam keadaan yang lusuh dan habis
terbakar. Namun setelah dibuka ternyata
buku tersebut habis diperbaiki oleh Song. Saat membuka sebuah halaman yang ia
tuliskan bahwa ia kesepian disini. Dibawahnya ada sebuah tulisan “Aku juga
kesepian” dan ternyata itu adalah tulisan guru Song. Tanpa disadari Ann pun
mulai menyukai Song.
Film yang disutradarai oleh Nithiwat Tharathorn ini merupakan film
bergenre drama romantic komedi ini mengingatkan kita kepada film Laskar
Pelangi, yang juga di dedikasikan untuk guru yang berjasa disebuah desa
terpencil dan dengan fasilitas yang minim. Film ini telah tayang di seluruh
bioskop Thailand pada pertengahan Maret 2014.
Sutradara : Kittithat Tangsirikit,
Sittisiri Mongkolsiri, Saranyoo Jiralak
Cast : Jirayu Laongmanee, Punpun Sutatta
Udomsilp, Pimpakan Phraekhunnatham,
Krit Sathapanapitakkij.
Krit Sathapanapitakkij.
Genre : Drama Horror
Rilis : Juni 2013
Bagi yang sudah pernah menonton film Suckseed pastinya sudah tidak asing
lagi dengan sosok Ped yang diperankan oleh Jirayu Laongmanee atau sering disapa
Kao. Dalam film Suckseed, Kao merupakan anak yang polos dan pemalu. Berbeda
sekali dengan karakternya di film Last Summer ini. Yang antagonis dan cenderung
megarah kepada seorang psikopat. Bagi kalian yang ngefans sama Jirayu, dijamin
bakalan ilfeel berat karena perannya yang antagonis di film ini. Dan bagi
kalian yang belum nonton film ini, saya akan me review sedikit tentang alur
ceritanya. Oke saya yakin kalian sudah penasaran, simak cerita berikut ini.
Cerita berkisah tentang empat orang remaja bersahabat, yang bernama
Singh (Jirayu Laongmanee), Meen (Punpun Sutatta), Garn (Krit
Sathapanapitakkij), dan Joy (Pimpakan
Phraekhunnatham). Suatu hari mereka ingin berlibur ke sebuah pantai
untuk melepaskan penat dari kegiatan sekolah. Mereka bersenang-senang,
minum-minum, dan menari sepanjang hari.
Hingga pada suatu malam saat mereka sedang berpesta Miras, Joy yang
terlalu banyak minum pun akhirnya pingsan dan dibawa ke kamar oleh Singh untuk
istirahat. Pikiran bejat pun muncul dari seorang Singh, dalam keadaan Joy yang
masih tak sadarkan diri Singh mencoba membuka kancing baju Joy. Namun tiba-tiba
sebuah foto terjatuh dan membuat Singh kaget. Pada saat itu juga Joy
kejang-kejang dan muntah darah kemudian ia meninggal.
Garn dan Meen menuju ke kamar untuk melihat apa yang terjadi dan
seketika mereka menjadi panik. Akhirnya ide gila pun muncul dari seorang Singh.
Ia memutuskan untuk membuang mayat Joy di laut.
Rasa bersalah yang luar biasa pun terus menghantui mereka dalam
perjalanan. Diluar dugaan mereka, ternyata mayat Joy menggentayangi mereka. Joy
seolah tak ingin pergi dari mereka. Singh membakar semua barang-barang Joy
untuk menghilangkan barang bukti. Keesokan harinya, Meen mendapati tubuh Joy
yang kembali lagi dari laut ketika ia melihatnya dari atas balkon villa. Tanpa
pikir panjang Singh langsung menyeret mayat Joy kedalam untuk dimasukkan
kedalam Koper.
Singkat cerita akhirnya Joy membuat orang-orang tersayangnya menjadi
pelampiasan. Termasuk ketiga sahabatnya itu. Satu persatu dari mereka pun mati
bukan hanya karena arwah Joy, tapi juga karena rasa takut dan kecerobohan
mereka sendiri.
7. CRAZY
LITTLE THING CALLED LOVE (FIRST LOVE)
Sutradara : Puttipong Pormsaka Na-Sakonnakorn Wasin
Pokpong
Cast : (Shone) Mario Maurer, (Nam) Pimchanok
Luevisadpaibul, Sudarat Butporm, (Top)
Acharanat Ariyaritwikol, (Pin) Kachamat Pormsaka Na-Sakonnkorn, (Faye) Yanika Thongprayoon.
Acharanat Ariyaritwikol, (Pin) Kachamat Pormsaka Na-Sakonnkorn, (Faye) Yanika Thongprayoon.
Rilis : 12 Agustus 2010 (Thailand)
Distributor : Sahamongkol Film
International Co. Ltd.
Durasi : 118 Menit
Nam adalah seorang gadis kelas 1 SMP yang memiliki wajah yang kurang
enak dipandang dan jatuh cinta kepada kakak kelasnya yang benama Shone. Shone
merupakan anak dari pesepakbola yang tentunya ia juga sangat pandai bermain
bola. Selain itu dia juga punya hobi fotografi. Setiap hal yang menarik
dilihatnya akan selalu ia abadikan menggunakan kameranya. Karena hal itu, Nam
berusaha berkamuflase menjadi seorang wanita cantik demi disukai oleh Shone.
Tidak selalu berjalan mulus, rencana untuk membuat dirinya tampak lebih
cantik tidaklah mudah. Dibantu oleh ketiga sahabatnya yaitu, Cheer, Gei, dan
Nim, Nam melakukan perawatan agar kulitnya tampak lebih putih dan wajah yang
cerah. Dengan menggunakan ramuan-ramuan tradisional, ia memakai kunyit untuk
membaluri seluruh kulitnya dengan kunyit hingga ke wajah. Ia juga rela memasang
behel hingga giginya terlihat lebih rapih.
Melihat perubahan yang terjadi pada Nam, Shone sepertinya mendapat
saingan baru. Saat sahabatnya yang bernama Top juga diam-diam menyukai Nam.
Namun Nam yang masih tampak begitu polos hanya menganggap itu hanya sekedar hal
sepele. Tanpa disangka Nam beranjak menjadi gadis cantik yang punya banyak
idola disekolahnya. Kemudian sahabat-sahabatnya Cheer, Gei, dan Nim merasa tak
pantas menjadi teman Nam lagi yang sekarang sudah bergaul dengan teman-teman
Shone dan Top.
Tidak ingin mengecewakan ibunya, Nam membuktikan bahwa ia bisa menjadi
anak yang berprestasi di sekolahnya. Bahkan ia mampu mengalahkan prestasi Shone
yang berada dibawahnya saat itu. Ia menjadi pintar karena ingin segera bertemu
ayahnya yang bekerja sebagai koki took roti di amerika. Masih dengan perasaan
yang rindu dengan sahabatnya itu, Nam berusaha mendekati mereka dan meminta
maaf. Akhirnya mereka pun berbaikan kembali. Tak disangka pada saat perayaan kelulusan Nam mengutarakan perasaannya kepada Shone. Ia bertemu dengan Shone di kolam renang sekolahnya. Namun ia terkejut saat mengetahui bahwa Shone telah berpacaran dengan Pin, yang merupakan teman Shone dan juga akrab dengan Nam.
Saat kelulusan, Nam berpisah dengan sahabat-sahabatnya begitu juga
dengan Shone yang melanjutkan pendidikan fotografi. Tak disangka, Nam berhasil
melanjutkan pendidikannya di Amerika dengan skolah modeling dan ia menjadi
trend setter fashion sehingga ia diundang ke sebuah acara stasiun televisi. Nam
dibuat terkejut oleh kehadiran seorang bintang tamu spesial. Yang ternyata itu
adalah Shone, dan ternyata Shone mengungkapkan perasaan cintanya yang selama
ini menunggu Nam untuk menikahinya.
8. HELLO STRANGER
Sutradara : Banjong Pisanthanakun
Cast : Chantavit Dhanasevi, Nuengthida Sophon
Genre : Romance, Comedy
Rilis : Tahun 2010
Hello stranger adalah film romantic komedi yang dibintangi oleh
Chantavit Dhanasevi yang juga merupakan penulis cerita film ini. Film yang
disutradarai oleh Banjong Pisanthanakun pada tahun 2010 ini telah sukses
membuat penggemar film drama yang berlatang belakang Negara Korea Selatan
tersebut.
Bercerita tentang seorang pria yang tidak diketahui namanya (Chantavit Dhanasevi) yang baru putus dengan pacarnya.
Dia sangat galau dan kemudian memutuskan untuk berlibur ke Korea dengan
mengikuti rombongan tour. Namun ia tidak membawa persiapan apa-apa karena
ditinggal oleh temannya. Alhasil ia hanya mengenakan baju yang ia pakai.
Karena suatu kejadian, ia bertemu dengan seorang wanita (Nuengthida Sophon) yang juga berasal dari Negara
Thailand dan sedang berlibur di Korea untuk mengunjungi tempat-tempat yang ada
hubungannya dengan drama Korea kesukaannya. Pertemuan yang diawali dengan
pertengkaran itulah yang membuat mereka memutuskan untuk tidak memberitahu nama
dan identitas masing-masing agar lebih bebas dan tidak saling terikat hubungan.
Namun hal tersebut malah membuat hal lucu dan romantic sehingga mereka menjadi
memiliki perasaan satu sama lain.
Meskipun ceritanya sudah mainstream dan sering dipakai oleh ribuan film
romantis, komedi. Namun cerita ini dibuat berbeda oleh sang penulis yang
berhasil membuat alur ceritanya menjadi asik dan tidak mudah ditebak akan
berakhir seperti apa.
BONUS SINOPSIS FILM
Nah bagi kalian yang suka film Korea dan
belum nonton film Train to Busan. Saya akan
memberikan sedikit review film ini,
agar tidak penasaran simak ceritanya
9. TRAIN TO BUSAN
Sutradara : Sang-ho Yeon
Writer : Sang-ho Yeon
Cast
: Seok-Woo (Gong Yoo), Soo-An (Kim Soo Ahn), Sang-Hwa (Ma Dong seok),
Sung
Gyeong (Jung Yu-Mi), Jin-Hee (Ahn So-Hee), Young-Gook (Choi Woo-Sik)
Gyeong (Jung Yu-Mi), Jin-Hee (Ahn So-Hee), Young-Gook (Choi Woo-Sik)
Genre : Action, Horror,
Thriller
Rilis : 20 Juli 2016 (Korea)
Review
Train
To Busan adalah film Korea bergenre Action-Horror-Thriller yang banyak menyedot
perhatian penonton. Film berdurasi 118 menit ini disutradarai oleh Sang-ho Yeon
sekaligus sebagai penulis naskahnya dibantu oleh Park Joo-Suk. Film ini dibintangi
oleh actor tampan Korea yang bernama Gong Yoo yang diputar pada festival film
Cannes pada 2016 lalu. Juga meraih penghargaan di 20th Fantasia
International Film Festival pada 4 Agustus 2016.
Film
ini resmi rilis pada 20 Juli 2016 di Korea dan launching nya meraih hamper 10
juta penonton dalam kurun waktu 2 minggu. Film ini meraih 2 penghargaan salah
satunya yaity The Audience Award for Best Asian Fitur serta The Cheval Noir
Award for Best Fitur dari beberapa juri, dalam acara yang diselenggarakan di
Montreal itu. Film ini rilis di Indonesia pada tanggal 30 Agustus 2016.
Sinopsis
Ceritanya terpusat pada Seok Woo (Gong Yoo) yang merupakan
manager pengelola dana yang sedang mengalami masalah di perusahaan yang baru
berinvestasi. Pada saat ulang tahun anaknya, Soo An (Kim
Soo-Ahn) ia ingin bertemu dengan ibunya di Busan. Seok woo dan istrinya
telah bercerai. Namun karena ke egoisan Seok woo ia meminta kepada Soo An agar
menunda keberangkatanya karena urusan pekerjaan yang belum selesai, namun Soo
An memaksa untuk berangkat esok hari. Akhirnya mereka berangkat menuju Busan
menggunakan KTX (Kereta tercepat di Korea).
Masalah
pun bermula dari adanya salah seorang penumpang wanita yang lari tergopoh-gopoh
dari stasiun menuju ke KTX yang mereka tumpangi. Ia nampak panik dan berusaha
menenangkan dirinya dikamar mandi karena terkena virus gigitan Zombie. Virus pun menyebar dengan cepat
hingga Seok Woo dam Soo An menyadari bahwa mereka dan penumpang lainnya sedang
dalam bahaya dan masing-masing berusaha menyelamatkan diri. Disini Seok Woo
bertemu dengan beberapa karakter berbeda yang tentunya mendukung jalannya
cerita seperti Sang-Hwa (Ma Dong-seok), Sung-Gyeong (Jung Yu-Mi),
Jin-Hee (Ahn So-Hee), Young-Gook (Choi Woo-Sik).
Disinilah
kepiawaian sang sutradara menciptakan suatu kesan yang rumit dengan kemunculan
wabah Zombie. Dia sengaja memusatkan cerita kepada karakter Seok Woo dan
putrinya. Sehingga unsur drama di film ini pun menjadi sangat kuat dan berbeda
dari film drama Korea yang lainnya. Terasa menyentuh melihat perjuangan Seok
Woo demi melindungi diri dan putrinya dari virus Zombie tersebut yang menyebar
sangat cepat.
Hingga
pada akhir cerita yang selamat hanya dua orang dari sekian ratus penumpang KTX yang terserang oleh virus Zombie.
Begitupun dengan Seok Woo sendiri. Penasaran dengan kisahnya silahkan ditonton
untuk yang belum nonton hehe. Film ini sangat saya rekomendasikan bagi kalian
yang menyukai film action thriller. Karena di film ini pemerannya berusaha
melawan zombie tanpa senjata alias dengan tangan kosong. Untuk di bioskop
sepertinya film ini sudah tidak ada, tapi CD nya sudah keluar ko, meskipun
bajakan hehe. Atau bisa juga nonton streaming di web-web yang terpercaya dengan
original subtitle.
Semoga
artikel yang gue tulis bermanfaat buat pembaca sekalian, khususnya yang ingin
mengetahui review dan sinopsis film. Artikel ini gue buat dengan merangkum
dari berbagai situs yang ada dengan menggunakan kata-kata yang gue rangkum
kembali dan tidak ada unsur untuk mengcopy-paste situs yang ada. Mohon maaf
apabila ada kata-kata yang kurang berkenan dan kurang lebihnya saya mohon maaf, atas perhatiannya gue ucapkan terimakasih dan sampai jumpa! :)
Film Oneday kak juga bagus, 15+ IQ Krachoot :v .
ReplyDeleteTrain to Busan perasaan dari Korea,,,,😐
ReplyDeleteBaca dong, udh ada tulisan bagi yang suka film korea
Delete#indonesiadaruratliterasi